The 41st SSEAYP 2014 : “1 4 All and All 4 1”

Indonesian Participating Youth for 41st SSEAYP 
The Ship for Southeast Asian and Japanese Youth Program atau biasa disingkat SSEAYP (atau yang dalam bahasa Indonesia berarti Kapal Pemuda ASEAN dan Jepang) adalah program pertukaran pemuda yang bekerjasama dengan pemerintah Jepang dan negara-negara ASEAN. Tujuan
utamanya adalah untuk mempererat persahabatan dan kesepahaman negara-negara anggota, yang dimulai pada tahun 1974. Sesuai dengan namanya, hampir 65% kegiatan program ini dihabiskan di atas Kapal pesiar milik Jepang. Tahun 2014 kemarin, program SSEAYP ini menggunakan kapal pesiar Nippon Maru yang telah diperbaharui. Dan kapal ini membawa kurang lebih 330 peserta dari seluruh ASEAN dan Jepang mengarungi lautan Asia menuju 4 negara Port of Call, yaitu Brunei Darussalam (Muara), Kamboja (Sihanoukville dan Phnom Penh), Myanmar (Yangon), dan Indonesia (Surabaya). Tahun 2014 kemarin, tema yang diambil adalah “1 4 All and All 4 1 (One for All and All for One).” “1 4” yang berarti tahun 2014 dan  “4 1” yang berarti angkatan ke 41.

Perjalanan di mulai di Jepang dengan banyak rangkaian kegiatan lokal (Country Program Japan) seperti Welcoming CeremonyHomestay, Intstitutional Visit, Courtesy Call, dan Youth Leader Summit; dengan 3 kegiatan utama yaitu, Exhibition, 3 Minutes Performance, dan Discussion Group with Local Youth. (Oh iya! Dalam kegiatan Exhibition dan 3 Minutes Performance ini Princess of Japan juga hadir loh! It was such an honor for us, as the participants). Setelah selesai dengan rangkaian kegiatan di Jepang, SSEAYP 2014 pun memulai pelayaran ke 41 nya. Diberangkatkan dari pelabuhan Harumi di Tokyo, kapal pesiar Nippon Maru ini berlayar ke selatan Jepang menuju negara Port of Call (POC) pertama, yaitu Brunei Darussalam.

Flag Cheers
Dengan menghabiskan 4 hari berkegiatan di Brunei Darussalam, perjalanan dengan Nippon Maru pun dilanjutkan ke POC kedua, yaitu Kamboja. Berlabuh di provinsi paling selatan Kamboja, Sihanoukville, kegiatan perdana pun dibuat di sana dan dilanjutkan dengan 4 jam perjalanan darat menuju Ibukota, Phnom Penh. Ini adalah kali pertama SSEAYP mengunjungi Kamboja setelah menjadi anggota terakhir yg bergabung dengan program SSEAYP di tahun 2000.

Selesai dengan rangkaian kegiatan mewah di Kamboja, Nippon Maru kembali berlayar mengarungi Laut Cina Selatan dan melewati selat Karimata untuk kemudian masuk ke Selat Malaka dan berlabuh di POC ketiga, Myanmar. Sama seperti Kamboja, ini juga kali pertama Kapal Nippon Maru berlabuh di Golden Land, Myanmar. Dan yang menarik adalah, Kapal Megah ini masuk ke tengah-tengah Myanmar dengan membelah Yangon River.

Perjalanan belum selesai, Kapal Nippon Maru kembali bergerak menuju POC keempat sekaligus terakhir, Indonesia, tepatnya di Kota Pahlawan, Surabaya. Karena letak Surabaya, perjalanan kami terasa lebih spesial karena kami sempat melintasi garis khatulistiwa, bahkan dua kali ketika hendak berlayar pulang ke Jepang. Perjalanan pulang menuju Jepang juga sangat spesial karena kami membelah laut Filipina dan melihat banyak sekali kawanan lumba-lumba di laut lepas. “There are two attractions that you must seen during the sailing, the first one is seeing the sunrise from the deck and the second one is watching the dolphins swim around the ship.” Kata Kapten Nippon Maru, Mr. Kenji Kan.

41st SSEAYP Participants
Kegiatan ini menghabiskan 52 hari secara keseluruhan. Selama pelayaran, tentu saja banyak kegiatan seru di dalam kapal. Jika di rangkum, kegiatan di dalam kapal dalam sehari meliputi: Morning Call dan Night Call, Morning Exercise, Breakfast, Morning Assembly, Discussion Group Activity, Lunch, Solidarity Group Activity, Club Activity, Dinner, Voluntary Activity, dan menyaksikan National Presentation dari masing-masing negara peserta. Sebenarnya masih banyak kegiatan seru lain yang terjadi di Kapal. Kegiatan yang memberi pengalaman super precious yang cuma terjadi sekali seumur hidup. Dan bagi saya, SSEAYP merupakan salah satu “the best moment of my life” yang saya taruh di urutan nomer 2 (setelah momen terbaik menjadi anggota keluarga saya yang sangat saya cintai tentunya. Hehe). Banyak pelajaran dan manfaat yang saya dapat dengan mengikuti program ini, salah satu nya adalah kepercayaan diri. SSEAYP has totally boosted my self confidence. 


Muhammad Febrian Fahmi
SSEAYP 2014

No comments:

Post a Comment

Pages